Perawatan Rumah Material Ekspos


Di tengah banyaknya pilihan finishing yang tersedia saat ini, rmendesain rumah tanpa finishing atau lebih dikenal dengan raw material house justru menjadi suatu pilihan yang menarik. Penggunaan  material ekspos seperti bata ekspos, beton ekspos dan roster seperti pada rumah anda bisa memancarkan keindahan tersendiri namun membutuhkan kemampuan khusus saat pembangunannya dan tentunya perawatan yang teratur pula.
Menurut bangunan88.com, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk merawat material ekspos agar tetap indah dilihat dan tahan lama, antara lain : 

Mengecek material secara berkala
Bata adalah material yang cukup rapuh. Penggunaannya selama beberapa bulan dapat mengurangi kekuatannya. Karena itu lakukan perawatan dengan memeriksa bata ekspos secara berkala. Berbagai keluhan yang sering terjadi pada bata adalah retak. Sehingga dinding bata ekspos perlu diperiksa secara rutin untuk mendapati bata yang mengalami retak. Selain bata retak, yang harus diperiksa adalah bata berlubang. Biasanya bata yang berlubang mudah sekali ditemukan. Lakukan pemeriksaan rutin pada bata retak dan berlubang.

Memeriksa saluran di balik dinding
Kerusakan yang terjadi pada material ekspos tidak hanya terjadi pada permukannya saja. Kerusakan dinding material ekspos juga terjadi karena adanya aliran air di balik dinding. Bisa jadi dinding  ekspos di rumah berdampingan langsung dengan kamar mandi atau ruangan lain yang dipenuhi air. Untuk mencegahnya, harus dipastikan dinding di baliknya bebas air.
Jika dinding yang berdempetan dengan dinding ekspos tidak bebas air, maka harus menggunakan pelapis. Pelapis tidak hanya digunakan pada dinding material ekspos . Pelapis juga harus diberikan pada dinding yang berdempetan. Dengan demikian aliran air hingga serangga tidak mudah masuk dan merembet ke dinding material ekspos . Cara ini juga dapat mencegah menjalarnya jamur yang tumbuh di balik dinding material ekspos .

Mencuci dinding material ekpose
Penggunaan raw material seperti bata ekspos dan beton ekspos rentan kotor oleh debu maupun sarang laba - laba sehingga harus dibershkan secara berkala.  Debu yang terlanjur melekat ini tidak mudah dibersihkan. Cara terbaik untuk menghilangkan debu pada dinding adalah dengan mencucinya asalkan dilakukan dengan cara yang benar. Cara pencucian yang keliru dapat menimbulkan kerusakan lebih parah sehingga dapat menghilangkan warna pada material ekspos . Saat mencuci, gunakan lap kain yang telah dibasahi dengan air. Gunakan lap yang cukup lembut. Jika menggunakan sabun, pastikan sabun tersebut bebas asam dan jangan menggunakan pembersih keramik yang mengandung asam karena akan menghilangkan kualitas material ekspos. 

Komentar

Postingan Populer